Huruf Jawa di Handphone Kita




Oleh: Joko Intarto

Permintaan itu ternyata tidak mudah dilaksanakan. Sore tadi, Pak Dahlan Iskan mengirim artikel untuk Disway melalui email. Dalam pemberitahuan melalui whatsapp, Pak Dahlan menulis begini: Tolong kata dalam huruf Thailand ini dimasukkan ke kalimat yang bertanda xxxxx.

Saya baca kiriman artikelnya. Ternyata ada dua bagian yang ditandai ‘’x lima’’. Permintaan Pak Dahlan pun saya kerjakan dengan mudah. Saya ‘’copy’’ huruf Thailand yang ada di whatsapp lalu saya ‘’paste’’ pada artikel yang dikirim melalui email. Persoalan beres.

Saya kira masalahnya sudah selesai. Ternyata belum. Sebab ada satu lagi yang ditandai dengan ‘’x enam’’ alias xxxxxx. Pak Dahlan minta kata bertanda ‘’x enam’’ diganti dengan huruf Jawa.

Ya sudah. Saya tunggu saja kiriman Pak Dahlan selanjutnya. Tapi tunggu punya tunggu, kiriman berikutnya tak kunjung datang. Media-media cetak yang dikejar deadline sudah mulai menghubungi. ‘’Apakah Disway akan terbit hari Jumat?’’

‘’Lupa kirim tulisan Bahasa Jawa ya Bah?’’ tanya saya kepada Pak Dahlan, melalui whatsapp.

Pak Dahlan segera membalas. ‘’Tidak lupa. Cuma tidak tahu bagaimana menulis huruf Jawa menggunakan smartphone. Kalau huruf Thailand, smartphone saya bisa. Tolong cari solusinya,’’ jawab wartawan Disway satu-satunya itu.

Waduh. Bagaimana caranya? Apakah saya harus menulis dalam huruf Jawa di atas kertas, lalu memotretnya dan memasang hasil jepretan itu ke dalam kalimat yang bertanda ‘’x enam’’? Ndeso banget…

Tiba-tiba saya teringat pernah membaca artikel tentang keberhasilan seorang guru di Jawa Tengah membangun software konversi huruf Latin ke huruf Jawa. Sudah agak lama artikel itu saya baca. Mungkin tiga atau empat tahun lalu.

Saya cari artikel itu dengan bantuan Google seach engine. Dalam beberapa detik, informasi yang saya cari itu ketemu. Malah langsung menghubungkan ke software konversi huruf Latin – Jawa itu. Ini link-nya: http://www.surya-aji.org/hanacaraka/

Persoalan selesai. Saya bisa menulis satu kata dalam huruf Jawa seperti permintaan Pak Dahlan. Informasi itu saya berikan kepada Pak Dahlan.

Selesai di saya, ternyata belum selesai di Pak Dahlan. Ia masih penasaran, mengapa di smartphone-nya tidak ada pilihan konversi huruf latin ke huruf Jawa, sementara huruf lain seperti Mandarin, Korea, Jepang, Thailand dan Arab ada?

Ada sekitar 100 juta orang Jawa di seluruh dunia. Sayang sekali, huruf Jawa belum menjadi default pilihan bahasa dalam smartphone Android maupun Ios. Tantangan baru yang harus dijawab para developer software Nusantara.(jto)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Mengirim Berita Video ke Redaksi TV

Panduan Praktis Menulis Biografi

Peluang Bisnis Tahu Nigarin Organik